kotabontang.net - PT Pertamina (Persero) menegaskan keyakinan bisa mengelola blok Mahakam tanpa bantuan dari pihak manapun. Nantinya seusai menguasai 100 persen blok di Kalimantan Timur, Pertamina baru akan menawarkan kepada perusahaan migas lainnya.
"Kami ingin 100 persen baru ditawarkan siapa yang partisipasi itu," ujar Media Manajer Pertamina Adiatma Sardjito di Jakarta, Selasa (10/3/2015).
Menurut Adiatma terkait pendanaan untuk biaya operasional Blok Mahakam, Pertamina tidak pusing. Pasalnya di sektor migas, Adiatma menjelaskan sangat menguntungkan sehingga lembaga keuangan dan pinjaman percaya.
"Untuk financing usaha migas tidak jadi masalah penting, karena jumlah minyak kita hitung, in return kita tahu, pendanaan pub akan mudah," ungkap Adiatma.
Dengan adanya perubahan pengelolaan dari Total E&P Indonesie kepada Pertamina Adiatma yakin tidak akan ada perubahan signfikan dalam produksi migas. Karena bisnis migas, menurut Adiatma memakan waktu yang sangat lama.
"Bisnis gas jangka panjang, pergantian tidak ada pengaruhnya. Komitmen akan tetap dilaksanakan," papar Adiatma.